Asisten apoteker bertugas melaksanakan penyiapan pekerjaan kefarmasian meliputi : penyiapan rencana kerja kefarmasian, penyiapan pengelolaan perbekalaan farmasi dan pelayanan farmasi klinik

Tugas dan Tanggung Jawab

• Menerima resep dengan memperhatikan tepat nama pasien, tepat nama dokter, tepat nama obat, tepat jumlah obat, dan tepat waktu
• Menyiapkan, meracik dan mengemas obat dengan memperhatikan tepat jumlah obat, tepat dosis obat, dan tepat etiket obat
• Membuat permintaan pembelian obat, alat kesehatan, dan reagen kepada Kepala Instalasi Farmasi dengan memperhatikan stok minimum setiap obat, alat kesehatan, dan reagen yang diperlukan setiap hari
•  Mengecek dan menandatangani laporan permintaan barang (LPB) sesuai kenyataan obat, alat kesehatan, dan reagen yang diterima oleh Unit Gudang Farmasi
• Memantau secara terus menerus stock obat, alat kesehatan, dan reagen yang mendekati tanggal kadaluarsa yakni 4 (empat) bulan untuk obat-obatan dan 6 (enam) bulan untuk alat kesehatan termasuk membuat daftar dan melengkapinya dengan dokumen yang diperlukan dan menyerahkan obat atau alat kesehatan termasuk dokumen kebagian pembelian farmasi untuk ditukar dengan obat/alat kesehatan yang tanggal kadaluarsanya masih lama
• Melaksanakan stock opname setiap bulan
• Bertanggung jawab atas seluruh kesesuaian obat, alat kesehatan dan semua yang ada dengan jumlah stock yang seharusnya ada
• Memeriksa dan membuat permintaan kebutuhan perbekalan farmasi setiap hari
• Menyimpan perbekalan farmasi pada tempatnya dengan memperhatikan sistem FIFO dab FEFO
• Memantau waktu kadaluarsa perbekalan farmasi
• Bertanggung jawab terhadap kartu stock dengan harus memperhatikan fisik obat dengan kartu stock

Wewenang

• Mengerjakan resep
• Melakukan pemesanan obat bebas dan obat bebas terbatas
• Memberikan salinan resep pada pasien
• Menanyakan kepada dokter penulis resep apabila ada penulisan atau dosis yang tidak sesuai